Babinsa Koramil Pasangkayu Bersama Pemdes dan Warga Gotong Royong Bersihkan Parit

Pasangkayu - Dalam upaya mencegah bencana banjir dan mengurangi risiko penyakit demam berdarah, Babinsa Koramil 1427-01/Pasangkayu bekerja sama dengan pemerintah desa (Pemdes) dan warga Dusun Mekar Sari, Desa Martasari, Kecamatan Pedongga, Kabupaten Pasangkayu, melakukan kegiatan gotong royong membersihkan parit dan jalan sepanjang 50 meter. Kegiatan ini dihadiri oleh Kadus Mekar Sari Ketut Cinta Irawan, Babinsa Koramil-01 Pasangkayu Serda Ahmad Sultoni, tokoh pemuda Wayan, serta masyarakat Desa Martasari.
Selasa (11/6/2024)

Baca juga: Dandim 1428/Mamasa Laksanakan Pengecekan Perintisan Pembangunan Jalan TMMD Ke-117

Serda Ahmad Sultoni dalam sambutannya menyampaikan, "Saya berharap Karya Bakti ini dilaksanakan secara gotong royong untuk membersihkan sampah dan rumput liar yang mengganggu aliran air, agar pada musim penghujan aliran air dapat mengalir dengan lancar. Dengan niat dan semangat, kita harus membersihkan parit agar tidak terjadi banjir akibat penumpukan sampah. Jika parit tersumbat, genangan air akan menjadi sarang nyamuk penyebab penyakit demam berdarah. Oleh karena itu, perlu adanya perawatan dan pembersihan secara rutin."

Kadus Mekar Sari, Ketut Cinta Irawan, juga menyampaikan apresiasinya, "Atas nama pemerintah Desa Martasari, kami sangat berterima kasih kepada Bapak Babinsa atas kegiatan Karya Bakti ini. Kegiatan ini tidak hanya membersihkan lingkungan, tetapi juga memotivasi masyarakat untuk lebih peduli terhadap lingkungan. Kami berharap kegiatan ini dapat menggugah kesadaran masyarakat untuk terus menjaga kelestarian lingkungan dan dilaksanakan secara rutin di berbagai tempat agar lingkungan tetap bersih dan terhindar dari bencana banjir serta wabah penyakit demam berdarah."

Baca juga: Kodim 1427/Pasangkayu gelar Posbindu (PTM) Penyakit Tidak Menular

Tokoh pemuda Wayan juga turut berpartisipasi dalam kegiatan ini, menunjukkan kepedulian generasi muda terhadap kebersihan dan kesehatan lingkungan.

Kegiatan ini menjadi contoh nyata sinergi antara TNI, pemerintah desa, dan masyarakat dalam menjaga lingkungan. Dengan gotong royong, kebersihan lingkungan dapat terjaga, bencana alam dapat diantisipasi, dan kesehatan masyarakat pun terjamin.

Baca juga: Tepati Waktu Kodim Majene Kejar Target RTLH Tahap III